Keceriaan tampak berbinar di wajah para peserta, saat terlibat dalam pertarungan memperebutkan posisi pertama balapan jalan pakai karung di Kelurahan Pateten, Rabu (17/8/2011).
Banyak anak antusias ikut berpartisipasi dalam kompetisi lomba 17 Agustus dalam rangka perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-66.
Usai ikut lomba, anak-anak bercerita kepada Tribun Manado, merasa senang bisa ikut lomba tujuh belasan Agustus, dan ikut memeriahkan di HUT RI yang digelar setahun sekali," tutur seorang anak yang memenagkan juara ketiga dalam lomba balap karung.
Setelah mengadakan lomba, keesokan harinya, Upacara Bendera Merah Putih di laksanakan pagi hari, orang -orang kampung langsung turun ke lapangan untuk mengikuti Upacara tersebut.
Warga Kampung menuturkan, momen 17 Agustus itu sebagai peringatan kembali nilai-nilai perjuangan yang telah dicapai para pahlawan karena itu HUT RI ke-66 jadi bahan renungan untuk mengisi kemerdekaan.
"Setiap saat harus cinta tanah air, tunjukan nasionalisme kepada bangsa," tegas seorang gadis.
Silya Sumual Larope, Ketua Panitia Gelaran Lomba, menjelaskan acara tersebut digawangi oleh Jemaat Nazareth Pateten Kelurahan Satu dan Dua.
"Kami gelar karena bertepatan dengan liburan anak-anak sekolah," ujarnya yang saat itu mengenakan kaus putih.
Perlombaan yang dilaksanakan ada enam lomba di antaranya ada lomba Figura, motor lambat, balap karung, makan kerupuk dan membawa kelereng.
Diharapkan, tutur Silya, acara dapat memberikan semacam kemeriahan dan mengingat kembali sejarah perjuangan merebut kemerdekaan.
"Perlombaan ini di laksanakan untuk mempererat persatuan antar satu dengan yang lainnya," ujar pemandu berambut yang dilanjutkan dengan kata-kata penutup.
Selain itu, panitia lomba pun menggelar lomba olahraga Tenis Meja dan sepakbola footsal serta lomba kreasi seni menyanyi bintang vocalia.
Senin, 08 Agustus 2011
Langganan:
Postingan (Atom)